Pakar Astronomi: Tidak Ada Penampakan Hilal Awal Syawal 1441 H Saat Ini

JBN.co.id
Jumat, 22 Mei 2020 | 18:52 WIB Last Updated 2020-05-22T12:17:37Z

JBN NEWS ■ Menteri Agama Fachrul Razi saat ini sedang memimpin Sidang Isbat awal Syawal 1441H di Kementerian Agama.

Sidang tertutup ini diikuti Ketua MUI, Ketua Komisi VIII DPR, Wamenag, dan Dirjen Bimas Islam serta Ormas Islam mengikuti secara virtual.

Sebelumnya, pakar astronomi dari Tim Falakiyah Kementerian Agama Cecep Nurwendaya mengatakan, tidak ada penampakan hilal awal Syawal 1441 Hijriah di seluruh wilayah Indonesia pada hari ini, Jumat (22/5/2020).

Hal ini disampaikan Cecep saat memaparkan posisi hilal jelang sidang isbat Awal Syawal 1441 Hijirah.

“Semua wilayah Indonesia memiliki ketinggian hilal negatif antara minus 5,29 sampai dengan minus 3,96 derajat. Hilal terbenam terlebih dahulu dibanding matahari,” kata Cecep melalui siaran langsung Youtube Kemenag RI, pada Jumat.

Cecep mengatakan, Kementerian Agama melalui Tim Falakiyah melakukan pengamatan hilal di 80 titik seluruh Indonesia.

Adapun penetapan awal bulan hijriyah didasarkan pada hisab dan rukyat. Proses hisab sudah ada dan dilakukan oleh hampir semua ormas Islam.

Sementara dalam Sidang Isbat yang digelar secara online oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI telah memutuskan 1 Syawal 1441 Hijriah atau Hari Raya Idul Fitri 1441 H jatuh pada Ahad 24 Mei 2020.

Penetapan 1 Syawal 1441 H oleh Kementerian Agama menggunakan metode Rukyatul Hilal di 34 titik yang ada di Indonesia. (R-1)




Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pakar Astronomi: Tidak Ada Penampakan Hilal Awal Syawal 1441 H Saat Ini

Trending Now

Iklan