Video Kondisi Terkini Di Sulteng Pasca Diguncang Gempa Besar, BMKG: Berpotensi Timbulkan Kerusakan

JBN.co.id
Senin, 26 Juli 2021 | 21:27 WIB Last Updated 2021-07-26T14:27:57Z
 

JBNNEWS ■ Peristiwa gempa bumi besar dengan kekuatan magnitudo 6,5 mengguncang wilayah Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah, Senin, 26 Juli 2021.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa tidak berpotensi tsunami.

"Tidak berpotensi tsunami," mengutip akun Twitter @infobmkg, Senin, 26 Juli 2021.

Disebutkan, titik gempa berlokasi di 59 kilometer timur laut Tojo Una-Una atau tepatnya di 0.73 Lintang Selatan, 121.92 Bujur Timur.

Pusat gempa berlokasi di perairan dengan kedalaman 10 kilometer. Guncangan terasa pada pukul 19.09.07 WIB.

BMKG mengimbau masyarakat setempat untuk waspada terhadap gempa bumi susulan yang kemungkinan terjadi.

"Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," mengutip situs warning.bmkg.go.id

Sebelumnya, pagi tadi gempa juga sempat terjadi di Tojo Una-Una pada pukul 10.52.03 WIB. Kekuatan gempa yakni magnitudo 5,9.

Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan getaran gempa dirasakan cukup kuat di Ampana.

"Dirasakan di Ampana sangat kuat alam V-VI MMI berpotensi terjadi kerusakan," kata Daryono.

Daryono menyebut getaran juga dirasakan di Luwuk, Poso, Morowali dengan intensitas V MMI. Lalu di Bolmong Selatan, Bolmong Timur, Kotamobagu, Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, Buol, Bone Bolango, Pohuwato dengan intensitas III-IV MMI.

Terkait magnitudo gempa, Daryono menyebut setelah dilakukan pemutakhiran menjadi 6,3 magnitudo.

Dia menambahkan, episenter gempa terletak pada koordinat 0,77° LS; 121,95° BT tepatnya di laut pada jarak 58 km arah timur laut Kabupaten Tojo Una-Una dengan kedalaman hiposenter 10 Km.

Daryono menyebut, gempa tidak berpotensi tsunami. Namun hingga pukul 19.40 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan terjadi 1 kali aktivitas gempa susulan atau aftershock dengan magnitudo 3,4 magnitudo.

"Gempa dangkal di Tojo Una-Una hingga Banggai malam ini terjadi akibat adanya aktivitas sesar aktif dengan mekanisme sumber menunjukkan pergerakan turun (normal fault)," jelas Daryono.

■ bmkg/ Jamaluddin

@ Jaringan Berita Nasional/ JBN News

Yuuk simak Videonya >>>>>>>>>>



Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Video Kondisi Terkini Di Sulteng Pasca Diguncang Gempa Besar, BMKG: Berpotensi Timbulkan Kerusakan

Trending Now

Iklan