JBN NEWS ■ Satlantas Polres Purbalingga bersama dengan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Purbalingga melakukan pengecekan jalur penyelamat di ruas jalan Dusun Bayeman, Kecamatan Karangreja, pada Selasa (27/10/2020).
Walaupun sudah selesai dibangun, berdasarkan pengecekan yang dilakukan jalur penyelamat tersebut masih diperlukan adanya pembenahan. Pembenahan diperlukan di beberapa bagian bangunan agar bisa maksimal saat digunakan.
Kepala Balai Perhubungan Wilayah V Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah, Bambang Setiarto mengakui, ada beberapa titik yang perlu dibenahi. Diantaranya masih ada tebing yang belum dicor hingga dikhawatirkan dapat longsor.
"Kemudian penahan media pasir terlalu tinggi dan terdapat pal yang berada di samping jalur penyelamat yang dikhawatirkan kendaraan dapat menabrak pal tersebut sebelum masuk ke jalur penyelamat," katanya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Purbalingga AKP Fadli, S.H., S.I.K. menyampaikan bahwa survey ini bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh jalur penyelamat ini siap untuk digunakan.
"Dengan survey ini dapat mengetahui apa saja yang perlu diperbaiki sehingga dapat segera dibenahi," ucapnya.
Fadli menambahkan selain melakukan pengecekan jalur penyelamat pada hari ini dilakukan juga pemasangan baliho imbauan. Pemasangan dilakukan mulai dari perbatasan Purbalingga-Pemalang dan sejumlah titik di jalur rawan kecelakaan.
"Pemasangan baliho imbauan diharapkan meningkatkan kewaspadaan pengendara saat melintas di jalur rawan kecelakaan," ucapnya.
(Imam Santoso/Hms)
